KIRKA – Dalam upaya mewujudkan visi Indonesia sebagai negara agraris yang kuat dan mandiri, Presiden Prabowo Subianto telah menginisiasi program swasembada pangan.
Kepala BPN Kota Palangka Raya Indra Gunawan mendukung program swasembada pangan melalui jalur reforma agraria.
Dalam sebuah wawancara Indra mengungkapkan bahwa Reforma Agraria bukan hanya sekadar program seremonial, namun senjata utama untuk mencapai swasembada pangan.
“Reforma Agraria ini ibarat kunci untuk membuka potensi lahan yang selama ini tertidur. Dengan memberikan akses yang lebih adil terhadap tanah produktif kepada petani, kita telah memberdayakan mereka untuk meningkatkan produksi pangan,” tegas Indra.
Keunggulan Reforma Agraria:
- Keadilan Sosial: Program ini memberikan keadilan bagi masyarakat, terutama petani kecil, yang selama ini kesulitan mengakses lahan.
- Peningkatan Produktivitas: Dengan adanya kepastian kepemilikan lahan, petani termotivasi untuk mengelola lahan mereka secara lebih produktif.
- Ketahanan Pangan: Swasembada pangan bukan hanya mimpi, tetapi kenyataan yang semakin dekat dengan Reforma Agraria.
- Pertumbuhan Ekonomi: Sektor pertanian yang kuat akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.
Program Reforma Agraria ini bukan hanya tentang memberikan sertifikat tanah, tetapi juga tentang memberikan pendampingan dan dukungan kepada petani agar mereka bisa memanfaatkan lahannya secara optimal.
“Pemerintah daerah bersama BPN berkomitmen untuk terus mengawal program ini agar mencapai tujuannya,” tegasnya.
Dengan semangat yang sama, masyarakat Palangka Raya menyambut baik program Reforma Agraria. Para petani merasa lebih optimis tentang masa depan mereka.
“Saya sangat berterima kasih atas program ini. Sekarang saya bisa lebih tenang menggarap lahan saya, karena sudah punya sertifikat,” ujar Pak Ahmad, seorang petani di Palangka Raya.
Pesan dari Palangka Raya:
Suksesnya program Reforma Agraria di Palangka Raya menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia.
Ini membuktikan bahwa dengan komitmen yang kuat dan kerja sama yang baik, kita bisa mewujudkan swasembada pangan dan ketahanan pangan nasional.