Hukum  

Pejabat Basarnas dan 7 Orang Lainnya Terjaring OTT KPK

Pejabat Basarnas dan 7 Orang Lainnya Terjaring OTT KPK
Ilustrasi OTT KPK. Foto: Arsip KIRKA.CO.

KIRKA – KPK mengungkapkan bahwa sejumlah pihak yang terjaring OTT pada 25 Juli 2023 terdiri dari seorang Pejabat Basarnas dan 7 orang lainnya.

Persisnya kegiatan Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK ini berlangsung di Cilangkap, Jakarta Timur dan Jatisampurna, Bekasi pada siang hari.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan bahwa pejabat Basarnas dan 7 orang lainnya yang terjaring OTT tersebut sedang dimintai keterangan.

Pasca diamankan, para pihak tadi diperiksa secara intensif di Gedung KPK.

“Informasi yang kami terima, sementara yang diamankan ada sekitar delapan-an orang, salah satunya pejabat di Basarnas RI,” ujar Ali Fikri lewat keterangan tertulisnya kepada wartawan.

Baca juga: KPK Gelar OTT di Jakarta dan Bekasi

Mengutip sejumlah pemberitaan, pejabat Badan SAR Nasional atau Basarnas yang diamankan KPK tersebut berpangkat Letnan Kolonel dengan latar belakang TNI AU.

Namun sejauh ini, KPK memang belum mendetailkan identitas siapa saja pada pihak yang diamankan dalam kegiatan OTT tersebut.

Sesuai dengan KUHAP, terang Ali Fikri, KPK diberi waktu 1×24 jam untuk menentukan status para pihak yang diamankan dari kegiatan operasi senyap tersebut.

“Besok kami akan informasikan perkembangannya lebih lanjut,” ucap Ali Fikri.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Gufron menyebut kegiatan OTT itu berkait dengan Pengadaan Barang dan Jasa.

Baca juga: Tiga Kali Bupati Lampung Timur Diterpa Isu OTT KPK, Nyatanya Tidak Benar

“Atas dugaan penyerahan uang terkait tindak pidana korupsi dalam pengadaan barang dan jasa,” ucap Nurul Gufron.